Jumat, 21 Oktober 2011

Waktu Itu...

Selasa 4 Januari 2011.
Perpustakaan FKIK UMY at 17.50

Pejuang-pejuang itu..
pembelajar-pembelajar itu..
aktivis-aktivis itu..

mengingatkanku,, begitu banyaknya waktu yang sia-sia.
yang terbuang percuma, bahkan merugi..
aku kehilangan banyak sekali..

ingin hati mengulangi..
namun iman berkata tidak..
dan kenyataanpun berkata demikian..

waktu..
sungguh betapa mahalnya engkau..
sepi berusaha aku ciptakan..
untuk mengingat-ingat mimpi malam..
dalam terjangan waktu dan hari yang terus melindasku..
tanpa belas kasihan..
tak memandang kondisi dan keadaan..
tak terkendali.. berserakan sudah rencananya..

bumi seakan tak peduli denganku..
terus berputar tanpa henti..
tak hiraukan lagi..

tapi..
bukankah demikian kawan..?!
bumi dan seisinya, serta bintang-bintang yang bergerak..
terus berlalu tanpa menghiraukan penghuninya..
mereka menjalankan apa yang dinamakan.. 'Sunnatullah'
al-qur'an menyebutnya berdzikir.. bertasbih kepada sang khalik, sang penguasa alam..
waktu yang diciptakan pun demikian..
berlalu tanpa menghiraukan sekelilingnya..

kitalah yang menentukannya..
kitalah yang mempunyai pusat kendalinya..
bukan waktu, bukan bumi..
kitalah yang harus memanfaatkannya..
mengisinya dengan kebaikan..
karena waktu takkan pernah berhenti, kesempatan tak berulang..
kitalah yang mengisinya..
karena seluruh penghuninya pada dasarnya sibuk..
yang membedakan meraka hanyalah..
apakah dia disibukkan dengan keburukan, kesia-siaan, atau disibukkan dengan kebaikan..
karena waktu terus berputar

18.15 Perpus FKIK UMY..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar